Ternyata Otak Bukan Satu-Satunya Tempat Pembentukan Memori, Ini Kata Studi

Diperbarui:2024-11-29 04:20    Jumlah Klik:64
Brain from wooden puzzles. Mental Health and problems with memory.Foto: Getty Images/iStockphoto/Ilustrasi puzzle otakJakarta -

Sebuah studi dari para peneliti di University of New York (NYU) menemukan bahwa otak ternyata bukan satu-satunya tempat pembentukan memori. Penelitian menjelaskan bahwa terdapat sel-sel lain di luar otak yang turut berperan dalam membentuk ingatan.

Dalam studi yang terbit di Nature Communications, Vol. 15, No. 9635 pada 7 November 2024 oleh Nikolay V Kukushkin dan kawan-kawan, dijelaskan bahwa seluruh sel di dalam tubuh manusia sebenarnya dapat membentuk ingatan, yang berpotensi untuk mendukung teknik pembelajaran yang lebih efektif.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa sel-sel saraf dan ginjal ternyata berperan penting dalam proses pembentukan memori jangka panjang. Bagaimana bisa?

Baca juga: Apa yang Sebenarnya Terjadi pada Otak saat Menonton Film? Ilmuwan Ungkap Hal IniBaca juga: Tidur Ternyata Bisa Membantu Bikin Keputusan Lebih Baik, Ini StudinyaMemori dan Teknik Pembelajaran

Seorang ahli saraf dari University of New York, Nikolay Kukushkin, menjelaskan bahwa belajar menggunakan teknik menghafal sering kali tidak efektif karena hanya akan masuk dalam memori jangka pendek di dalam otak.

Dalam hal ini, sel-sel dalam tubuh manusia sebenarnya berperan penting dalam membentuk memori jangka panjang.

"Belajar dan ingatan umumnya dikaitkan dengan otak dan sel-sel otak saja, tetapi penelitian kami menunjukkan bahwa sel-sel lain dalam tubuh juga dapat belajar dan membentuk ingatan," ujar Kukushkin dalam Science Alert, dikutip Kamis (21/11/2024).

Dalam studinya, Kukushkin dan tim melakukan penelitian terhadap siklus aktivitas kimia saat terjadinya proses belajar untuk melihat bagian sel mana yang memicu pembentukan memori di dalam neuron.

Menariknya, saat proses belajar dilakukan secara berulang-ulang, sel di dalam tubuh ternyata secara otomatis merespons pembentukan memori jangka panjang.

Kukushkin menjelaskan fenomena ini sebagai "efek massa-jarak" atau ketika memori menjadi lebih kuat saat dilakukan dalam beberapa sesi atau berulang-ulang.

Bagian Sel yang Membentuk Memori

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sel-sel saraf dan ginjal ternyata mengalami efek massa-jarak yang berperan penting dalam proses pembentukan memori jangka panjang.

"Gen yang terkait dengan pembentukan memori dalam neuron juga diaktifkan dalam sel-sel ini, berdasarkan pengukuran produk sampingan dari ekspresi gen," ungkap Kukushkin.

Dia menerangkan bahwa respons sel saraf dan ginjal bergantung pada jumlah aktivasi protein kinase A (PKA) dan protein kinase C (PKC). Aktivasi berulang ini disebut "sinyal berulang kimiawi," yang merupakan elemen kunci dalam proses pembentukan memori.

Menurut Kukushkin, respons sel juga dipengaruhi oleh jeda waktu antar denyut. Hal ini menentukan seberapa kuat dan lama molekul pembentuk memori diaktifkan.

"Denyut selama tiga menit memang mengaktifkan 'gen memori', tetapi hanya selama satu atau dua jam, sedangkan setelah empat denyut, gen tersebut diaktifkan lebih kuat, dan bertahan selama berhari-hari," paparnya.

Jadi bisa dikatakan, terdapat sel lain di dalam otak yang membantu proses pembentukan memori dalam otak. Lebih jauh, teknik belajar secara berulang dinilai lebih efektif karena dapat mengaktifkan sel-sel di dalam tubuh untuk pembentukan memori.

"Memori tidak hanya ada di otak, tetapi di seluruh tubuh kita. Kemampuan belajar secara berulang tidak hanya dimiliki oleh sel-sel otak, tetapi juga merupakan sifat dasar semua sel," tutur Kukushkin.

Dengan demikian, peneliti menyarankan untuk memperlakukan tubuh layaknya otak. Tujuannya, agar tubuh bisa mengingat memori baik yang berdampak pada kesehatan, seperti pankreas yang mengingat pola makan untuk menjaga kadar glukosa darah tetap stabil hingga sel kanker yang mengingat pola kemoterapi.

Baca juga: Studi: Menguasai 2 Bahasa Bisa Melindungi Otak dari Alzheimer 20DVideo: Sheila On 7 Rilis Lagu 'Memori Baik', Terinspirasi dari Anaknya Duta20DVideo: Sheila On 7 Rilis Lagu 'Memori Baik', Terinspirasi dari Anaknya Duta(faz/faz)


Powered by BO55: Situs Judi Slot Online Terpercaya Dan Situs Slot Gacor Gampang Menang @2013-2022 Peta RSS Peta HTML

Copyright Powered by站群系统 © 2013-2024